Too Spicy ? Terlalu pedas ? Atau kurang cabenya ? Kalau bukan trus apa ?...hahaha..semua penjelasannya salah semua...
Seperti gambar yang sengaja saya ambil di sebuah pusat perbelanjaan di kota Surabaya tersebut adalah gambar adik saya sedang mencoba memainkan game. Akan tetapi adik saya tidak benar-benar memainkan game tersebut. Karena adik saya tidak membeli koin untuk dapat memainkan game first person shooter tersebut. Jadi terpaksa dia hanya melihat video game tersebut sambil memegang senjata yang seolah-olah sedang bermain jika dilihat dari kejauhan.
Dilihat dari segi grafis memang terbilang bagus. Sama seperti game arcade lain seperti Time Crisis, House of The Death yang sudah tidak diragukan lagi grafisnya. Dari segi permainan, tipe permainan yang digunakan adalah battle one by one, artinya satu lawan satu. Tidak sama dengan dua game yang telah saya sebutkan di atas.
Kembali ke topik cerita di atas, bahwa game arcade Too Spicy adalah game asal negeri Sakura yang bertemakan pertarungan brutal yang sedang terjadi di suatu daerah. Game tersebut bersetting modern dengan mengusung first person shooter. Dimana pemain harus dapat mengalahkan musuh dengan menembak bagian-bagian tubuh yang memiliki skor berbeda-beda.
Jika masih bingung coba bandingkan dengan game online sperti Counter Strike atau Point Blank. Game ini memiliki kesamaan dengan keduanya. Akan tetapi yang membedakan adalah cara bermainnya. Game ini mungkin menurut saya terinspirasi dari Cowboy ala Western yang terkenal akan tembakan-tembakan yang pas sasaran.
Akan tetapi sebelum anda dapat memainkan game tersebut, anda terlebih dahulu harus membeli 3 koin untuk dapat memainkan game tersebut. Selamat bermain.. :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar