Mungkin
beberapa orang menganggap mendaki gunung adalah sebagai kegiatan pariwisata
yang bertujuan untuk menikmati alam saja, tapi ternyata tidak bagi Tri Wahyuni,
wanita perkasa pendaki gunung dari
komunitas TALIGUCI yakni komunitas yang berkecimpung di dunia Pramuka dan
Pecinta alam.
Gambar.
1: Persiapan dan doa bersama demi keselamatan.
Persiapan
ialah hal terpenting dalam pendakian gunung, jangan sampai persiapan ini kurang,
karena mendaki gunung bukan menaklukan alam tapi menaklukan diri sendiri dan
kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat komplit sekali manfaatnya. Kita bisa menikmati indahnya alam dan membuat
kita bisa bersyukur inilah alam kita yang begitu indah, selain itu mendaki
gunung bisa mendekatkan diri dengan Sang Pencipta, misalnya ketika memulai perjalanan kita tidak
lupa untuk berdoa agar diberi keselamatan karena tidak bisa dipungkiri bahwa
mendaki gunung adalah salah satu kegiatan yang berbahaya bahkan taruhannya
nyawa, dan ketika kita di puncak gunung kita bisa melakukan evaluasi diri buat
apa kita menyombong diri karena kita hanyalah makhluk kecil yang tidak ada apa
– apanya di banding luasnya alam buatan Sang Pencipta. Kegiatan mendaki juga
bisa menjadi sarana menambah penghasilan warga sekitar khususnya masyarakat
yang berkecimpung di dunia pendakian seperti tour guest, pedagang di
sekitar tempat perijinan mendaki, dll.
Gambar.
2: kegiatan saat perjalanan mendaki ke puncak.
Saat
ini alam Indonesia makin hari makin rusak, bisa diambil contoh kecil seperti
mulai tak terawatnya Gunung Semeru sebagai latar utama film 5 cm, sangat
disayangkan sekarang banyak pendaki gunung terutama yang pemula banyak
melakukan fandalisme alam, padahal hal ini tidak sepantasnya di lakukan
oleh seorang pendaki. Sekarang juga banyak kasus seperti, jatuh dari tebing
ataupun jatuh ke kawah, hal ini ironis sekali karena kasus – kasus yang ada
hanyalah karena kebiasaan selfie. Ingat guys " Safety lebih
penting daripada selfie" karena
kegiatan mendaki gunung tidak akan berbahaya jika kita mengikuti Standart Operasional
Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan, dan kita di wajibkan untuk mematuhi rambu
– rambu alam baik di undang-undang yang ada maupun norma-norma pendaki gunung. Disarankan,
bagi para pendaki yang belum siap mendaki dari segi fisik maupun mental jangan
mendaki dulu dikarenakan bisa membuat fandalisme alam, terutama kalian
yang suka membuang sampah sembarangan ingat guys nyampah sembarangan itu nggak asyik jadi jaga alam yang indah ini khususnya
bumi pertiwi dengan tidak membuang sampah sembarang atau dengan menjaga flora
fauna yang ada.
Gambar.
3: kegiatan persiapan menikmati indahnya alam tanpa sampah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar